 |
| People Power dorong UMKM dan koperasi naik kelas melalui ekosistem bisnis digital. (Dok. RRI) |
Malang, KediriTerkini.id – Komunitas People Power sukses menggelar acara spektakuler bertajuk Investopia pada Minggu, 24 November 2024, di Atria Hotel Malang.
Acara ini dirancang untuk mendorong kolaborasi strategis antara pelaku usaha, investor, dan inovator dalam membangun ekosistem bisnis yang inklusif dan berkelanjutan.
Investopia menjadi momentum penting bagi ratusan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta koperasi untuk mengadopsi ekosistem bisnis digital.
Acara ini dirancang untuk membantu mereka melangkah ke tingkat yang lebih tinggi melalui penguasaan teknologi modern.
Peningkatan kapasitas UMKM dan koperasi
Dengan fokus utama pada pengembangan UMKM dan koperasi sebagai penggerak ekonomi lokal, Investopia menghadirkan berbagai sesi diskusi, lokakarya, dan pameran produk.
Platform ini memberikan kesempatan bagi para pelaku usaha untuk memperluas jaringan, mengakses pembiayaan, dan meningkatkan daya saing melalui teknologi digital.
Pemanfaatan teknologi mutakhir
People Power memperkenalkan teknologi terkini, seperti Artificial Intelligence (AI) dan blockchain, yang diharapkan mampu menjadi pilar utama dalam meningkatkan efektivitas dan keamanan finansial bagi para peserta.
Teknologi ini memungkinkan UMKM dan koperasi untuk mengelola bisnis mereka secara lebih aman dan kompetitif di era digital.
"Gerakan ini lahir dari keinginan untuk menciptakan aksi nyata di tengah banyaknya komunitas tanpa tindakan. Kami yakin dengan merangkul semua pihak, kita dapat menciptakan gerakan ekonomi yang membawa Indonesia menuju panggung global," ujar Satrya Wira Wicaksana, atau yang akrab disapa King Wiro, selaku Presiden People Power.
Acara ini semakin semarak dengan kehadiran pembicara inspiratif, seperti Rian Ekky Pradipta atau Rian d’Masiv dan Vanessa Michelle dari komunitas Crypto Lovers. Dalam sesi berbagi, Rian menyoroti pentingnya adaptasi di era digital.
“Industri musik kini bisa lebih transparan dengan blockchain. Sebagai musisi, kita harus beradaptasi dengan perubahan ini,” ujar Rian.
Ia juga mengusulkan potensi kolaborasi antara musik dan UMKM, di mana musik dapat digunakan sebagai alat promosi melalui jingle yang menarik.
Kolaborasi dan inovasi untuk masa depan
Investopia berhasil mengundang lebih dari 500 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk pelaku industri kreatif dan cryptocurrency.
Acara ini menyoroti pentingnya diversifikasi sumber pendapatan dan pemanfaatan aset digital sebagai solusi pembiayaan inovatif.
Dengan semangat kolaborasi, People Power berupaya menginspirasi UMKM dan koperasi untuk melangkah lebih jauh ke dunia digital.
“Kami berharap langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi pelaku usaha lainnya untuk berani menghadapi dunia digital,” tambah King Wiro.
Melalui Investopia, People Power optimistis dapat mendorong UMKM dan koperasi Indonesia untuk tumbuh dan berkembang, menjadikan Indonesia sebagai pusat inovasi global yang diakui dunia.
